Ingatkan Kepada Masyarakat Tentang Pentingnya Gizi di Hari Gizi Nasional
HARI Gizi Nasional Indonesia yang diperingati setiap 28 Februari ini merupakan agenda penting bagi pemerintah dalam rangka untuk mensosialisasikan program Perbaikan Gizi Nasional. Peringatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya Gizi demi kelangsungan hidup yang sehat dan berkualitas.
Persoalan gizi Negara Indonesia telah terjadi sejak lama pada awal kemerdekaan bangsa ini. Gizi menjadi salah satu masalah yang cukup menjadi sorotan waktu itu. Pasalnya, kondisi masyarakat masih didera kemiskinan, kurang menyadari kondisi kesehatan, dan cenderung tidak memperhatikan asupan makanan. Sehingga, kesehatan masyarakat menjadi memprihatinkan dan terbelakang.
Hari Gizi, merupakan hari pengingat kita untuk berusaha membangun manusia yang lebih sehat dan cerdas. Permasalahan-permasalahan yang terjadi saat ini mengenai gizi antara lain yaitu penderita gizi buruk yang ditemukan pada anak balita (di bawah usia lima tahun), Tragedi kemanusiaan marasmus (busung lapar karena kekurangan kalori) dan kwashiorkor (karena kekurangan protein) pada anak. Masyarakat sekarang saat ini banyak mengalami permasalahan seputar gizi buruk, masih ada anak-anak yang sengsara karena kurang asupan gizi, maupun mengkonsumsi makanan yang tidak sehat.
Mahasiswa Universitas Kader Bangsa merayakan hari Gizi Nasional Indonesia dengan melakukan edukasi gizi pada anak-anak di Desa Mulya Sari dan Desa Banyu Urip. Karena tumbuh kembang anak sejak kecil dipengaruhi oleh pemenuhan gizi. Jadi mahasiswa Universitas Kader Bangsa mengajarkan kepada anak-anak yang ada di Desa Mulya Sari dan Banyu Urip untuk rajin mengkonsumsi Ikan dan Sayuran serta Buah-buahan agar konsumsi gizi mereka tercukupi. Hal ini dilakukan untuk mencegah kekurangan gizi yang terjadi pada anak-anak, terutama anak-anak yang tinggal di daerah desa.